Juara Mpl Ph Season 8

Juara MPL PH Season 4: Sunspark

Tim kuda hitam di MPL PH Season 4, Sunspark, sukses meraih gelar juara setelah di partai grand final berhasil memenangi pertarungan yang sengit menghadapi ONIC PH dengan skor 3-2 yang berlangsung di SMX Convention Center, Pasay City.

Juara MPL PH Season 9: RSG PH

RSG PH sempurna di MPL PH S9. Mereka benar-benar berada di level yang berbeda dari semua tim peserta MPL, walau dengan roster yang notabene nihil bintang. Tapi kumpulan pemain muda berbakat ini berhasil dibentuk sempurna oleh pelatih senior, Panda, dari Korea Selatan, hingga hanya menelan dua kekalahan di regular season, pun satu kekalahan game sepanjang playoff.

Juara MPL PH Season 12: AP Bren

AP Bren untuk kedua kali berhasil merajai kasta tertinggi kompetisi Mobile Legends di Filipina. Hal tersebut berhasil diwujudkan oleh Flatptzy dan kawan-kawan setelah menuntaskan perlawanan tim kuat Blacklist International dengan skor meyakinkan 4-1, Minggu (29/10) malam WIB.

Bren yang menempati posisi runner-up di babak reguler MPL PH S12 di bawah ECHO memperlihatkan dominasi di fase playoff dengan membekap RSG PH 3-2 di semi-final upper bracket, menggunduli Blacklist 3-0 di final upper bracket, lalu berjaya di grand final.

Juara MPL PH Season 11: ECHO

Perjuangan berliku ECHO menuju gelar juara MPL PH S11 benar-benar membawa kesan luar biasa bagi sang Orca Ungu. Turun ke lower bracket usai menghadapi RSG Slate PH, KarlTzy cs tampil sempurna memulangkan BREN Esports.

Bungkam RSG Slate PH dalam duel sengit jilid ke-2, ECHO kembali bertemu dengan Blacklist International rival mereka dari musim lalu. Keduanya mengulang memori M4 World Championship di mana The Orcas menang telak 4-0.

Kini, dominasi penuh kembali mereka dapatkan atas Blacklist International. V33Wise cs tak berkutik dan ECHO menutup kemenangan telak 4-0 atas The Codebreakers di babak final.

Juara MPL PH Season 3: ArkAngel

ArkAngel sukses menyabet gelar juara MPL PH Season 3 setelah di partai grand final mampu meraih kemenangan 3-2 atas Bren Esports yang berlangsung di Le Pavillon, Pasay City. Di sepanjang kompetisi, ArkAngel bisa dikatakan sebagai tim yang paling dominan di MPL Filipina.

Juara MPL PH Season 10: Blacklist International

Kembali hadirkan kombo duet OHMYV33NUS dan WISE, Blacklist International kembali mendominasi MPL PH S10. Tidak hanya digdaya di babak reguler season, mereka juga mendominasi babak playoff MPL PH S10.

Nyaris takluk di tangan BREN Esports, V33WISE cs berhasil membalikkan keadaan dan membungkam semua lawan termasuk ECHO di babak final dengan skor meyakinkan 4-2. Kemenangan di MPL PH S10, menjadi gelar ke-3 berturut-turut mereka sepanjang sejarah MPL Filipina.

Juara MPL PH Season 8: Blacklist International

Menghadapi ONIC PH yang tengah naik daun di MPL PH Season 8 setelah sukses mengarungi upper bracket playoff secara mulus, Blacklist International berhasil memastikan diri sebagai tim kedua yang mampu mempertahankan gelar juara MPL PH setelah meraih kemenangan dengan skor 4-1.

Juara MPL PH Season 1: Aether Main

Aether Main berhasil menjadi juara pertama dari gelaran MPL Filipina setelah di partai grand final sukses mengalahkan Digital Devils Pro Gaming (DDPG) dengan skor telak 3-0. Bermodalkan strategi seadanya dan pick hero kejutan, mereka berhasil mendominasi dan menjadi juara.

Juara MPL PH Season 6: Bren Esports

Setelah gagal meraih gelar juara di MPL Season 2 dan 3, Bren Esports akhirnya berhasil meraihnya pada MPL PH Season 6. Di partai grand final, mereka sukses mengalahkan OMEGA Esports dengan skor 4-2.

SKOR.id - Blacklist International kembali perlihatkan keperkasaannya di MPL PH Season 10.

Setelah mengarungi pertarungan yang sengit Blacklist International berhasil mengalahkan Echo Esports dengan skor 4-2.

Meski sempat kesulitan melawan Echo Esports namun Blacklist International memberikan strategi yang luar biasa.

Pada pertandingan pertama Wise yang menggunakan Valentina jungler menyita banyak perhatian.

Pasalnya dengan hero tersebut ia dapat menyulitkan pergerakan dari pemain Echo Esports.

Sementara itu Echo Esports juga tak memperlihatkan keganasannya di pertandingan ketiga.

Pada pertandingan ketiga Blacklist International bahkan tak mampu menyentuh turret milik Echo Esports.

Sayangnya pada pertandingan keempat Blacklist International kembali bangkit.

Dengan hero Benedetta yang digunakan Edward mereka mampu mendominasi pertandingan.

Performa baik yang diperlihatkan Edward membuat dirinya mendapatkan gelar MVP Final MPL PH Season 10.

Berita Mobile Legends lainnya:

RRQ Hoshi Jadi Tim Indonesia yang Tak Pernah Absen di M World Series

ONIC Esports Tantang RRQ Hoshi di Grand Final MPL Indonesia Season 10

Wir verwenden Cookies und Daten, um

Wenn Sie „Alle akzeptieren“ auswählen, verwenden wir Cookies und Daten auch, um

Wenn Sie „Alle ablehnen“ auswählen, verwenden wir Cookies nicht für diese zusätzlichen Zwecke.

Nicht personalisierte Inhalte und Werbung werden u. a. von Inhalten, die Sie sich gerade ansehen, und Ihrem Standort beeinflusst (welche Werbung Sie sehen, basiert auf Ihrem ungefähren Standort). Personalisierte Inhalte und Werbung können auch Videoempfehlungen, eine individuelle YouTube-Startseite und individuelle Werbung enthalten, die auf früheren Aktivitäten wie auf YouTube angesehenen Videos und Suchanfragen auf YouTube beruhen. Sofern relevant, verwenden wir Cookies und Daten außerdem, um Inhalte und Werbung altersgerecht zu gestalten.

Wählen Sie „Weitere Optionen“ aus, um sich zusätzliche Informationen anzusehen, einschließlich Details zum Verwalten Ihrer Datenschutzeinstellungen. Sie können auch jederzeit g.co/privacytools besuchen.

Melde dich an, um fortzufahren.

Keseriusan Rex Regum Qeon Hoshi untuk bisa juara Mobile Legends: Bang Bang Professional League season 5 benar-benar terlihat. Mereka dipastikan menjadi juara regular season.

Setelah kekecewaan mendalam di MPL season 4 dan M1 World Championship karena hanya finis di posisi runner-up, RRQ menjadi tim yang mempersiapkan MPL season 5 dengan matang.

Ketika banyak tim belum berlatih pasca M1, RRQ tak memiliki jeda yang panjang hingga akhirnya langsung latihan bersama. Apalagi tak ada yang berubah juga dari roster mereka.

Terbukti, performa RRQ sepanjang regular season begitu memukau. Mereka hanya tiga kali terpeleset dan kalah, sisanya diakhiri dengan kemenangan.

Tiga tim yang mampu mengalahkan RRQ adalah Alter Ego, Genflix Aerowolf, dan EVOS Legends.

Sampai akhirnya RRQ mengakhiri regular season sebagai peringkat pertama di klasemen dengan 14 poin.

Jumlah poin RRQ sebenarnya sama dengan Bigetron Alpha di peringkat kedua. Tapi R7 dkk unggul head to head karena mampu mengalahkan BTR pada dua pertemuan mereka.

RRQ dan Bigetron akan ada di upper bracket, pun menjadi dua tim terkuat juara musim ini. Kemudian empat tim lain yang akan tampil di fase awal playoff adalah EVOS Legends, Alter Ego, Onic Esports, dan Genflix Aerowolf.

BACA JUGA: Xin tak main, EVOS Legends kurang puas kalahkan RRQ Hoshi

Kelra keeps eye on the next challenge, not M6 title, after FNOP’s epic win vs Falcon

TNC Predator ungkapkan ketertarikannya pada MOBA garapan Moonton.

Saat Execration mengumumkan bahwa mereka tidak akan membeli slot Mobile Legends: Bang Bang Professional League (MPL) PH Season 8 musim ini, organisasi esports Filipina terkemuka lainnya, TNC Predator, justru menyatakan ketertarikannya.

Menurut sebuah laporan Manila Bulletin, organisasi esports Filipina “TNC Predator” telah mengungkapkan minatnya untuk membeli slot kompetisi liga MLBB berbasis waralaba yang akan datang.